BERGURU BERSAMA SECANGKIR KOPI
DI KOPI "W" Salatiga.
Malam tadi aku teguk secangkir kopi
Bersama harapan akan hadirnya pencerahan.
Bersama rahamat Tuhan
Dalam silaturrahmi bersama kawan-kawan.
Hatiku berdegup kencang
Saat seorang kawan bercerita tentang Sulaiman.
Yang dianugerahi mu'zizat oleh Tuhan.
Mengapa demikian ?
Begitu ia bertanya.
Ternyata...........
Sebab Sulaiman tak malu berguru pada siapa saja.
Tak malu berguru pada apa saja.
Ia berguru kepada burung yang gagal dalam cinta.
Sebab cinta masih terbagi dua.
Maka.....
Ia temukan cinta sejati untuk TuhanNya.
Cinta yang tak terbagi dengan lainnya.
*Ma'ruf Abu Sa'id Husein, 12 Maret 2020.
Komentar
Posting Komentar
http://docs.google.com/form/d/e/1FlpQLSccIIPZXwEvXGNfeQuue-SSiD5c0_eMs2LkpRjZpz22WpEG2w/viewform